Kamis, 25 Juli 2019

Menang Dramatis, Persitema ke Puncak

BEREBUT BOLA: Pemain Persitema Temanggung (merah) berebut bola dengan pemain PSIP Pemalang dalam laga lanjutan Liga 3 di Stadion Bhumi Phala Temanggung, Rabu (24/7) petang.
TEMANGGUNG - Persitema (Temanggung) menang secara dramatis dalam laga lanjutan Grup 3 Liga 3 Jawa Tengah 2019. Meski sempat tertinggal 0-2 terlebih dahulu dari PSIP (Pemalang), dalam laga di Stadion Bhumi Phala, Temanggung, Rabu (24/7) sore, mereka berhasil membalikkan keadaan dan memenangi laga 3-2.
Persitema tertinggal dulu melalui dua gol Ibrahim di menit ke-45 dan Dedi P di menit ke-56. Sayang saat memimpin mereka kehilangan Risky Guardiola pada menit ke-62 yang menerima kartu kuning kedua dan harus meninggalkan lapangan.
Dan itu tak disia-siakan oleh para pemain tuan rumah. Andri Ariyanto membuka gol untuk Persitema pada menit 74, dan menambah lagi satu gol empat menit kemudian. Sedangkan tendangan jarak jauh sang kapten Ochvan Chanigio di penghujung laga membuyarkan kesempatan PSIP untuk mendulang poin.

Dengan hasil ini, Persitema berhak duduk di puncak klasemen grup dengan total raihan 7 poin. Mereka unggul selisih gol dari Persebi (Boyolali) yang pada pertandingan lain, menaklukkan tuan rumah Persegal (Kota Tegal). Gol tunggal kemenangan Persebi pada laga di Stadion Yos Sudarso, Kota Tegal itu, dicetak oleh Tri Cahyono.
“Kehilangan satu pemain cukup merugikan kami. Ini tak sesuai dengan target kami meraih poin di laga ini. Namun demikian, kami rasa Persitema juga bermain sangat bagus sore ini,” kata Pelatih PSIP, Titan.
Kondisi sebaliknya diungkapkan tim Persitema, lewat asisten pelatih, Hafiz. Ia menyebut sangat terkejut dengan daya juang para pemain yang pantang menyerah meski sempat tertinggal dua gol. Ia juga mengungkapkan bahwa kemenangan kali ini tak lepas dari tak-tik jitu Pelatih kepala, Erwan Hendarwanto.
“Daya juang pemain, taktik, dukungan, serta doa semua pihak yang menjadikan Persitema menang dengan fantastis. Meski demikian, kami tetap akan mengevaluasi performa tim, terutama koordinasi lini belakang,” pungkasnya. Did

1 komentar: